Mungkin ada di antara anda (pengunjung blog ini) yang belum pernah sekalipun berkunjung ke sebuah kafe Dangdut dan bertanya-bartanya, bagaimana sih suasana atau nuansa dunia malam di kafe Dangdut?. Sebuah pertanyaan yang wajar, meskipun orang tersebut atau bahkan anda adalah penggemar Dangdut. Namun yang jelas, dunia malam baik itu di kafe Dangdut atau bukan memiliki cerita dann pengalaman unik..ada suka, ada hal yang lucu, ada duka dan ada hal yang menakutkan, baik itu bagi si pelaku Dangdut (musisi dan penyanyi dangdut), atau pengunjung (relasi) atau pemilik kafe itu sendiri. Selain itu, penampilan Dangdut di kafe juga berbeda dengan pentas di lapangan terbuka atau di sebuah hajatan, terutama untuk penyanyi Dangdut dan lagu-lagu yang ditampilkan. Di kafe, para penyanyi Dangdut tampil lebih hot dan lebih berani dibandingkan di tempat umum dan terbuka. Mereka juga tidak selalu berada di panggung saja, terkadang turun dan berkeliling menghampiri pengunjung dari meja ke meja (yang merupakan ciri khas sebuah kafe Dangdut). Sambil bernyanyi dan bergoyang bareng pengunjung, penyanyi lebih mudah untuk berkomunikasi soal request lagu tanpa harus ada secarik kertas atau teriakan-teriakan dari pengunjung. Selain itu, penyanyi juga lebih mudah untuk meminta tanggung jawab (saweran) dari pengunjung yang request lagu tersebut. Oleh karena itu, kebanyakan penyanyi akan lebih memprioritaskan request dari pengunjung yang memberikan saweran, untuk tambahan dari honor pokok yang diberikan kafe. Memang tarif penyanyi Dangdut di event kafe (lokal)per pentas jauh lebih kecil dibandingkan event-event lain. Untuk lebih jelasnya bisa dilihat di sini.
Namun demikian, meski aksi penyanyi Dangdut lebih hot di kafe, sejauh yang pernah kami alami di kafe, apa yang dilakukan penyanyi dan juga pengunjung terhadap penyanyi masih dalam batas-batas kewajaran dan belum pernah terjadi kasus seperti pelecehan seksual terutama terhadap penyanyi.
Itulah sepenggal cerita dan kisah kehidupan malam seniman dangdut di kafe, khususnya berkaitan dengan penampilan penyanyi yang berbeda, lebih hot dan lebih berani dibandingkan ketika pentas di tempat umum dan terbuka. Maaf, Hot dan berani di sini sama sekali tidak berkonotasi negatif. Karena memang benar bahwa di kafe itu kondisinya lebih panas dari tempat-tempat terbuka. Demikian halnya dengan penyanyi yang tampil lebih berani, karena memang benar penyanyi lebih banyak turun panggung untuk bergabung dan berjoget bareng penonton yang berjubel, dan juga dalam meminta saweran dibandingkan dengan pentas terbuka (umum). Jadi jangan biasakan berasumsi negatif terhadap hal-hal yang berhubungan dengan penyanyi hot, goyangan hot, Dangdut hot dan lainnya.
Namun demikian, meski aksi penyanyi Dangdut lebih hot di kafe, sejauh yang pernah kami alami di kafe, apa yang dilakukan penyanyi dan juga pengunjung terhadap penyanyi masih dalam batas-batas kewajaran dan belum pernah terjadi kasus seperti pelecehan seksual terutama terhadap penyanyi.
Itulah sepenggal cerita dan kisah kehidupan malam seniman dangdut di kafe, khususnya berkaitan dengan penampilan penyanyi yang berbeda, lebih hot dan lebih berani dibandingkan ketika pentas di tempat umum dan terbuka. Maaf, Hot dan berani di sini sama sekali tidak berkonotasi negatif. Karena memang benar bahwa di kafe itu kondisinya lebih panas dari tempat-tempat terbuka. Demikian halnya dengan penyanyi yang tampil lebih berani, karena memang benar penyanyi lebih banyak turun panggung untuk bergabung dan berjoget bareng penonton yang berjubel, dan juga dalam meminta saweran dibandingkan dengan pentas terbuka (umum). Jadi jangan biasakan berasumsi negatif terhadap hal-hal yang berhubungan dengan penyanyi hot, goyangan hot, Dangdut hot dan lainnya.
Source : dangdutlengkap.blogspot.com/2013/01/penyanyi-dangdut-lebih-hot-di-kafe.html