Beranda »
» Konser Terbaik Grup Dangdut Favorit Jogja, OM. Bolo Bolo
Konser Terbaik Grup Dangdut Favorit Jogja, OM. Bolo Bolo
Memang sudah lama penghargaan itu diberikan, yakni tahun 2004 dimana pada waktu itu, Koran Merapi sebagai pihak penyelenggara mengadakan poll/voting pemilihan grup Dangdut terfavorit Jogja selama kurang lebih dua bulan yaitu dari Januari hingga Maret 2004Ada setidaknya 5 peserta grup Dangdut yang terseleksi oleh koran merapi waktu itu, yaitu GILAS Dangdut Porgressive, Lathansa, Irama Buana, Kalingga dan Bolo Bolo Jogja.Proses seleksi ini berlangsung alami, entah apa dasar dan kriteria penilaian dari pihak penyelenggara, karena proses voting/poll itu sendiri diketahui setelah beberapa hari.Pada bulan Maret, koran Merapi (data sudah terhapus oleh Google) mengumumkan jumlah perolah suara pembaca dari voting tersebut. Sebagai peringkat pertama adalah Bolo Bolo Jogja disusul oleh Irama Buana, Gilas, Lathansa dan Kalingga.Mungkin bagi anda yang penasaran (bagi yang belum tahu), bagaimana permainan musik dan penampilan grup tersebut, kami dengan sengaja persembahkan beberapa konser terbaik Bolo Bolo sebagai grup Dangdut favorit Jogja tahun 2004 yang masih dalam masa-masa emasnya. Ya ketika presonelnya masih komplet, rutinitas latihan dengan fasilitas studio yang memadai, dan faktor lainnya.
Itulah beberapa video konser terbaik yang dimiliki oleh grup yang berdiri pada Desember 2003. Bila gambar dan audionya kurang bagus mohon maaf, karena memang kualitas sound panggung seperti itu adanya, sementara untuk gambarnya itu disebabkan karena masternya vcd yang sudah rada eror (8 tahun) dan proses konverting/editing yang kurang maksimal. Oiya..sebagai bentuk penghargaan tersebut, Bolo-Bolo juga diberikan kepercayaan untuk mengiringi Rhoma Irama. Silakan lihat videonya di sini. Jadi jangan menilai audio visualnya, sudah pasti jelek. Mungkin lebih baik anda menilai dari sisi musikalitas, performa dan kekompakan dalam bermain. Ada yang lupa, tahun 2004 Dangdut Koplo belum begitu meledak di Jogja, jadi lagu-lagu yang ada tersebut masih bernuansa Dangdut klasik/original.Mungkin ada yang bertanya, apa gak ada dokumen lain selain itu?, jawabnya singkat; tidak ada. Mengapa tidak ada, bukankah grup itu pilihan favorit pembaca surat kabar?. Untuk mengetahui jawabannya, tunggu update selanjutnya.
